REAKSI-REAKSI FENOL
NAMA : MARWINA APRIYANTI
NIM : A1C119017
DOSEN
PENGAMPU:
Dr.
Syamsurizal., M.Si
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN KIMIA
JURUSAN
PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
JAMBI
2021
I.
Judul
:
Reaksi-Reaksi Fenol
II.
Hari
/ Tanggal : Senin / 19 April 2021
III.
Tujuan
: Adapun tujuan dilakukan
praktikum ini adalah :
Untuk
melakukan uji pada suatu larutan dengan membuktikan reaksi-reaksi fenol
IV.
Landasan
Teori
Fenol adalah senyawa organic yang termasuk kedalam jenis
senyawa organic yaitu aromatic. Sama seperti senyawa kimia yang lain, fenol
juga mempunyai kelebihan yaitu dapar bermamfaar dalam kehidupan manusia namun
juga dapat berbahaya bagi manusia jika penggunaanya telah melampaui batas. Dikatakan
bergunaan bagi kehidupan manusia yaitu pda dunia kesehatan. Fenol dapat
digunakan dalam dunia kesehatan contohnya yaitu mengatasi tegangan otot, dapat
digunakan sebagai antiseptic dan lain sebagainya. Jika dalam pengguanaannya
telah melebihi batas atau over dosis, fenol dapat beracun sehingga berbahaya bagi tubuh ( Putra, 2020 ).
Fenol mempunyai suatu
istilah yaitu merupakan senyawa organic yang terbentuk dari banyaknya ragam
senyawa sehingga fenol mempunyai cirri yang sama yaitu memiliki cincin aromatik
yang memiliki suatu bentuk gugus yang ddidalamnya mengandung satu ataupun dua
gugus hidroksil. Dan ternyata senyawa fenol ini, mudah larut dalam air yang
ditandai dengan adanya keterkaitan dengan gula yang ada dalam vakuola sel (
Krisnaindra, 2016 ).
https://www.teorieno.com/2016/09/penjelasan-lengkap-fenol.html?m=1
Fenol
atau yang biasanya disebut sebagai asam karbonat merupakan bagian sari senyawa organic
yang memiliki sifat yang khas yaitu merupakan zat Kristal tak berwarna dan
memiliki bau yang khas. Walaupun fenol dapat larut dalam air, ternyata fenol
juga memiliki batasan. Hal ini dikarenakan fenol lebih bersifat asam, untuk
mendapatkan fenol dalam kehidupan sehari-hari yaitu dapat diperoleh dari dari
hasil oksidasi batu bara ( Anonim, 2021 ).
https://id.wikipedia.org/wiki/Fenol
V.
Alat
dan Bahan
5.1
Alat
a) Kertas
lakmus biru
b) Spatula
c) Gelas
arloji
d) Tabung
reaksi
e) Pipet
tetes
f) Lampu
Bunsen
g) Gelas
kimia
5.2
Bahan
a) Natrium
nitrit
b) Air suling
c) Larutan natrium hidroksida
d) Senyawa organik
e) Ftalat anhidrida
f) Asam sulfat pekat
g) Larutan natrium hidroksida encer
VI.
Prosedur
Kerja
8.1
Uji lakmus
Spatula
-
Diambil
sedikit senyawa organik
Kertas
lakmus biru
-
Diletakkan di atas kertas lakmus biru yang terletak di atas gelas
arloji
Hasil
8.2 Uji besi klorida
Tabung
reaksi
- - Dimasukkan
larutan besi klorida netral
- - Dimbil
sedikit senyawa organik dengan menggunakan spatula dan dicampurkan kedalam
larutan besi klorida netral
Hasil
8.3 Uji Liebermann
Tabung reaksi
-
Diambil sedikit kristal natrium nitrat dalam tabung reaksi
dengan menggunakan pipet tetes
-
Ditambahkan sedikit senyawa organik ke kristal natrium
nitrit
-
Dipanaskan isi tabung reaksi dengan hati-hati di atas lampu
bunsen dan biarkan dingin
-
Ditambahkan beberapa tetes asam sulfat pekat ke dalam tabung
reaksi dan kocok tabung reaksi.
-
Ditambahkan air suling ke tabung reaksi.
-
Ditambahkan larutan natrium hidroksida ke tabung reaksi.
Hasil
8.4 Uji pewarna phthalein
Tabung reaksi
- Diambil sedikit senyawa organik dalam tabung reaksi
- Ditambahkan sedikit ftalat anhidrida menggunakan spatula
- Ditambahkan sedikit asam sulfat pekat ke dalam tabung reaksi
- Dipanaskan tabung reaksi di penangas air dan dinginkan
Gelas kimia
- Dituangkan campuran reaksi dengan hati-hati ke dalam gelas kimia yang berisi natrium larutan hidroksida encer
Hasil
VII.
Permasalahan
Sebutkan serta jelaskan faktor-faktor apa saja yang
mempengaruhi suatu larutan sehingga larutan tersebut dapat mengalami perubahan
warna?
Pada uji Liebermann, apa yang akan terjadi pada
larutan jika penggunaan kristal natrium nitrat terlalu banyak. Apakah akan
berpengaruh pada hasil?
Pada Uji pewarna phthalein mengapa penuangan
campuran reaksi harus dilakuakn dengan hati-hati?
Link yt : https://youtu.be/HSGlfbV7W84
Assalamualaikum. Saya Teguh Arizki (A1C119008) akan menjawab permasalah no 2.
BalasHapusSuatu larutan yang mengalami perubahan warna artinya larutan tersebut mengalami reaksi, faktor-faktor yang mempengaruhi reaksi kimia sebagai berikut :
1. Konsentrasi Reaktan : laju reaksi harus meningkat seiring dengan peningkatan konsentrasi.
2. Tekanan : laju reaksi yang melibatkan reaktan gas juga meningkat seiring meningkatnya tekanan.
3. Suhu : Energi kinetik akan meningkat dengan kenaikan suhu. Maka dari itu, jumlah molekul dengan energi lebih besar dari energi ambang juga meningkat.
4. Katalis : Katalis adalah sebuah zat yang mengubah laju reaksi tanpa dikonsumsi atau tanpa mengalami perubahan kimia selama bereaksi.
5. Sifat Reaktan : Laju reaksi bergantung pada sifat ikatan dalam sebuah reaktan. Biasanya senyawa ionik bereaksi lebih cepat daripada senyawa kovalen.
6. Orientasi Spesies yang Bereaksi : Reaksi antara reaktan hanya terjadi ketika mereka bertumbukan dengan orientasi yang benar di ruang angkasa. Semakin besar kemungkinan tumbukan antara reaktan dengan orientasi yang tepat maka semakin besar pula laju reaksi.
7. Luas Permukaan : Laju reaksi akan meningkat jika luas permukaan reaktan padat bertambah. Permukaan padat dapat ditingkatkan dengan cara mengubahnya menjadi bubuk halus.
8. Intensitas Cahaya : Laju reaksi fotokimia yang terjadi dengan adanya cahaya akan meningkat seiring dengan peningkatan intensitas cahaya. Dengan meningkatnya intensitas, jumlah foton dalam cahaya juga meningkat.
9. Sifat Pelarut : Pelarut dapat mempengaruhi laju dengan banyak cara. Pelarut digunakan untuk melarutkan reaktan.
Saya Novia Rahmadhani dengan nim A1C119023 izin menjawab pertanyaan nomor 2 . Pada uji lieberman, terlebih dahulu harus dibuat pereaksi lieberman dengan mereaksikan natrium nitrit dan asam sulfat dengan perbandingan yang sesuai. Apabila penambahan natrium nitrit berlebihan maka pereaksi nantinya tidak dapat terbentuk dan akan mempengaruhi hasil percobaan
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusbaiklah saya dio al kautsar dengan nim a1c119039 akan menjawab pertnyaan nomor 3 Pada Uji pewarna phthalein mengapa penuangan campuran reaksi harus dilakuakn dengan hati-hati karena bisa menghasilkan gas asam berbahaya karena ada natrium hidroksida yang sangat berbahaya yang mana gas nya beracun dan apa bila terkena kulit bisa mengakibatkat luka bakar
BalasHapus