PEMBUATAN SIKLOHEKSANON
NAMA : MARWINA APRIYANTI
NIM
: A1C119017
DOSEN
PENGAMPU:
Dr.
Syamsurizal., M.Si
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN KIMIA
JURUSAN
PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
JAMBI
2021
I.
Judul
:
Pembuatan Sikloheksanon
II.
Hari
/ Tanggal : Senin / 26 April 2021
III.
Tujuan
: Adapun tujuan dilakukan
praktikum ini adalah :
1. Untuk
menunjukkan cara pembuatan sikloheksanon dengan menggunakan berbagai reagen
IV.
Landasan
Teori
Dalam pembuatannya, sikloheksanon dibuat dengan
melakukan pencampuran antara dua bahan larutan yang digunakan secara sedikit
demi sedikit hal ini bertujuan agar bahan yang dicampurkan akan terlarut secara
sempurna sehingga nantinya dapat diperoleh perubahan warna pada larutan
tersebut. Kemudian dari hasil yang diamati suhu larutan yang awalnya dingin
berubah menjadi panas hal ini menandakan bahwa adanya reaksi yang terjadi pada
larutan tersebut sehingga dari perubahan suhu tersebut dapat diambil kesimpulan
bahwa larutan mengalami reaksi eksoterm dimana system melepaskan kalor
kelingkungan ( Diamond, 2014 ).
http://diamondhourse.blogspot.com/2014/04/pembuatan-sikloheksanon_27.html
Seperti senyawa kimia organic
lainnya, sikloheksanon juga memiliki peranan penting dalam kehidupan manusia. Contoh
dari penggunaannya adalah sikloheksanon ini dapat dijadikan sebagai pelarut
dalam industri cat. Dimana sikloheksanon ini memiliki kemiripan bau dengan
aseton dan juga berupa minyak tak berwarna dengan demikian seiring dengan
berjalannya waktu, warna pada sampel sikloheksanon berubah menjadi warna kuning
(Sutresna, 2007 : 218).
V.
Alat
dan Bahan
5.1
Alat
a) Gelas
kimia
b) Thermometer
c) Gelas
ukur
d) Labu
500 ml
e) Pengaduk
5.2
Bahan
a) Permanganat
b) Sikloheksanon
c) kristal
kalium
d) permanganate
e) asam klorida
f) Air
panas
g) Air
dingin
VI.
Prosedur
Kerja
Wadah kaca
-
Dimasukkan permanganat kedalam wadah
kaca dan ditambahkan beberapa tetes siklohesanon
-
Diberikan api pada permanganat dan
siklohesanon
Labu
-
Dimasukkan 150 ml air panas kedalam labu
yang diletakkan diatas alat spin untuk mengaduk aquades
-
Dimasukkan Kristal kalium permanganat 32
gr 2 molar
-
Dimasukkan 5 gr natrium hidroksida
-
Dimasukkan 10 gr sikloheksanon kedalam
labu
-
Lalu labu tadi diletakkan didalam air
berisi air es
-
Ditambahkan lagi beberapa tetes
sikloheksanol
-
Didinginkan larutan didalam labu sampai
menjadi larutan bersuhu kamar
Alat
penyaring
-
Larutan yang berada dalam labu
dimasukkan kedalam alat penyaring
-
Ditambahkan asam klorida kedalam larutan
yang telah disaring
-
Lalu larutan di saring lagi
-
Lalu diambil ampas atau endapannya yang
berbentuk Kristal
Hasil
VII.
Permasalahan
Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi suatu
larutan sehingga larutan tersebut dapat menghasilkan endapan Kristal
Mengapa larutan harus disaring berkali-kali
Jelaskan fungsi dari mendinginkan larutan
Link yt : https://youtu.be/29AgX-2Zig8
Saya Novia Rahmadhani dengan nim A1C119023 izin menjawab pertanyaan nomor 2. Larutan harus disaring berkali-kali agar benar-benar terbebas dari zat pengotor yang dapat mengganggu dalam percobaan ini
BalasHapusbaiklah saya Yiyin Novela dengan nim A1C119062 akan menjawab pertnyaan nomor 3. pendinginan larutan dilakukan agar suhu larutan dapat turun karena jika jika suhunya tinggi maka dikhwatirkan terjadi pemutusan ikatan antara molekulnya sehingga sikloheksanon tidak tebentuk.
BalasHapusbaiklah saya Lenny Friskha Tamba (A1C119035) akan menjawab pertanyaan no.1 aktor yang mempengaruhi suatu larutan sehingga larutan tersebut dapat menghasilkan endapan Kristal yaitu suhu dan pereaksi yang diberikan,dimana suhu yang diberikan agar larutan tersebut menghasilkan endapan kristal adalah suhu yang sangat rendah atau bersuhu kamar dab reagen yang diberikan adalah asam klorida sehingga larutab dapat membentuk kristal
BalasHapus