ANALISA KUALITATIF UNSUR-UNSUR ZAT ORGANIK
NAMA
: MARWINA APRIYANTI
NIM
: A1C119017
DOSEN
PENGAMPU:
Dr.
Syamsurizal., M.Si
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN KIMIA
JURUSAN
PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
JAMBI
2021
I.
Judul : Analisa kualitatif unsur-unsur
zat organik
II.
Hari / Tanggal : Senin / 15 Februari
2021
III.
Tujuan : Adapun tujuan dilakukan
praktikum ini adalah :
a) Untuk
mengetahui prinsip dasar dalam analisa kualitatif dalam kimia organic
b) Untuk
mengetahui tahapan kerja analisa yang mulai dengan unsur karbon, hydrogen,
belerang, nitrogen, hydrogen dalam suatu senyawa organik dan penentuan kelas
kelarutannya
c) Untuk
mencoba beberapa senyawa unknown dianalisa
IV.
Landasan Teori
Analisa organik adalah pengajaran yang banyak bergerak dalam bidang identifikasi senyawa organik yang tidak diketahui (unknown). Biasanya senyawa organik diidentifikasi yang bertujuan untuk menentukan sifat dari senyawa tersebut dan juga faktor-faktor yang berhubungan dengan senyawa tersebut.
Kerja analisa dalam organik kualitatif terutama akan mencakup bidang-bidang analisa unsur, klasifikasi fungsional ini dapat dilakukan yang nantinya dapat diprediksi apakah suatu senyawa yang sudah diketahui ataupun yang tidak diketahui atau unknown (Tim kimia organik 1, 2021).
Zat-zat organik mempunyai berbagai macam keragaman. Keragaman yang dimaksudkan disini adalah keragaman dari penyusun suatu unsur yang mempunyai mamfaat yang besar untuk kehidupan makhluk hidup. Oleh karena itu, untuk menguji kandungan suatu unsur ini dapat menggunakan peran dari senyawa penyusunnya.
https://syamsurizal.staff.unja.ac.id/2019/02/22/analisis-kualitatif-senyawa-organik/
Analisis kuantitatif merupakan analisis suatu unsur yang memiliki peran untuk menunjukkan dalam suatu sampel unsur yang mempunyai kadar yang besar. Untuk pengerjaannya dapat dilakukan karena isotop dari karakteristik radiasi gamma dapat memancarkan cahaya gamma yang berbeda-beda. Analisis dapat dilakukan setelah
alat dalam kondisi terkalibrasi, sehingga diperoleh hasil yang baik dan
ketelitian yang baik pula (Rosyidan, 2013).
https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jf/article/download/3961/3617
Penyusunan skema kualitatif merupakan penyusunan yang mendasari dari prinsip- prinsip kimia. Penyusunan ini didapatkan dari faktor pemisahan suatu unsur dan juga dapat dilihat dari identifikasinya. Pemisahan atau identifikasi dilakukan pada larutan, asam atau basa suatu unsur, dari sifat penguapannya dan lain sebagainya sehingga setelah diidentifikasi ataupun dipisahkan maka dapat didapatkan penyusunan suatu skema kualitatif ( Achmad, 2012 )
Zat organik merupakan
zat yang banyak mengandung unsur karbon dan zat organik biasanya sangat mudah terurai oleh bakteri atau mudah mengalami pembusukan. Contoh biasanya zat organik ditemukan pada makhluk hidup seperti hewan ataupun contoh lain pencemaran air bisa ditandai dari kandungan air yang mengandung zat organik yang tinggi sehingga tidak aman jika digunakan sebagai sumber air minum (Apriyanti. 2018).
http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/alkimia/article/view/2988/2045
V.
Alat dan bahan
1.
sendok
2.
korek api
3.
lilin
5.2 Bahan
1. garam
2. gula
3. tepung
kanji
VI.
Prosedur kerja
6.1 Pengujian pada gula
Lilin |
Sendok |
Catat Hasil |
6.2
Pengujian pada garam
Lilin |
Sendok
Catat Hasil |
6.3
Pengujian pada tepung kanji
Lilin
|
Sendok |
Catat Hasil
|
VII.
Permasalahan
1. Mengapa
gula dan tepung kanji yang semakin lama dipanaskan akan berubah menjadi warna
hitam ?
2. Apakah
besar atau kecilnya suatu partikel akan menetukan suatu bahan mengandung
karbon ?
3. Mengapa dalam percobaan tersebut menggunakan alat pemanas berupa lilin? Jelaskan
Link youtube : https://youtu.be/w5fJ17iChlU
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusAssalamualaikum, perkenalkan saya Ike Sonia (A1C119032) ingin menjawab permasalahan nomor 1. Gula dan tepung kanji yang semakin lama dipanaskan akan berubah menjadi warna hitam dikarenakan mengalami proses karamelisasi dimana yang menandakan bahwa gula dan tepung kanji tersebut mengandung karbon, sehingga apabila dipanaskan akan mengalami perubahan warna menjadi hitam
BalasHapusSaya Sinta Marliya dengan NIM A1C119002 akan mencoba menjawab pertanyaan nomor 2
BalasHapusPada saat melakukan percobaan khususnya mengujikan adanya unsur karbon dalam senyawa organik besar atau kecilnya suatu partikel tidak mempengaruhi adanya atau tidaknya unsur karbon di dalam senyawa, karena indikasi terdaoatnya unsur karbon dalam senyawa organik ditandai adanya proses karamelisasi pada saat pemanasan yaitu berubah nya warna menjadi hitam, hal inilah yang menandakan suatu senyawa organik mengandung unsur karbon
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapussaya Nuhayati dengan NIM A1C119077 akan menjawab permasalah nomo 3. digunakan lilin sebagai alat pemanas dikarenakan daya hantar panas dari lilin cukupa bagus sehingga dapat mendukunh hasil pemanasan yanh dilakukan. Dan juga lilin merupakan alat yang lebih mudah terjangkau dari segi harga dan juga karena lilin mudah atau dapat ditemukan di mana saja sehingga untuk praktikum sederhana sangat cocok.
BalasHapus