Minggu, 07 Maret 2021

Jurnal Percobaan 4, Pemurnian Zat Padat

 

 

PEMURNIAN ZAT PADAT

 



         NAMA       : MARWINA APRIYANTI

 

NIM          : A1C119017

 

 

DOSEN PENGAMPU:

 

Dr. Syamsurizal., M.Si

 


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

 

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

 

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

 

UNIVERSITAS JAMBI

 

2021



I.              Judul                 : Pemurnian Zat Padat

II.           Hari / Tanggal : Senin / 8 Maret 2021

III.        Tujuan              : Adapun tujuan dilakukan praktikum ini adalah :

Untuk menguji pemurnian pada suatu zat dengan menggunakan alat rekristalisasi

 

IV.        Landasan Teori

Pemurnian dilakukan dengan memisahkan suatu hasil zat padat dengan padatan yang lain sehingga didapatkan hasil padatan yang murni atau zat yang tidak ada lagi campuran dalam bentuk pengotor, teknik ini disebut dengan rekristalisasi. Dalam proses rekristalisasi ini larutan yang terdapat zat padat dilakukan poses penguapan sehingga nantinya larutan yang telah menguap tadi akan mencapi titik lewat jenih sehingga kan membentuk Kristal ( Chang, 2005).

http://citrawidhiblog.blogspot.com/2011/04/pemisahan-dan-pemurnian-zat-padat.html

 

Pemurnian merupakan cara ataupun proses yang dilakukan dalam sebuah percobaan yang bertujuan untuk memurrniakan suatu zat ataupun larutan. Dalam percobaan ini dilakukan permunian pada zat padat, zat yang akan dimurnikan diharapkan didinginkan terlebih dahulu agar zat-zat tersebut dapat mencair. Percobaan  seperti ini biasanya bertujuan untuk menghilangkan pengotor yang ada dalam larutan tersebut sehingga nantinya hasil yang didapatkan sesuai dengan yang diharapkan ( Wikipedia, 2019 ).

https://id.wikipedia.org/wiki/Pemurnian_(proses)#:~:text=Pemurnian%20(refining%20atau%20juga%20mungkin,lebih%20berguna%20dalam%20bentuk%20murni.

 

Dalam melakukan suatu pengujian terdapat teknik yang dilakukan dalam sebuah percobaan  yaitu teknik pemurnian. Teknik ini digunakan untuk memurniakan atau pemisahkan zat dengan cara melakukan pengkristalan, setelah melakukan pengkristalan, larutan dilarutkan kembali kedalam pelarut yang telah ditentukan. Pengkristalan ini merupakan suatu cara yang lebih efektif dan juga lebih efisisen dalam memurniakan ataupun memisahkan suatu zat ( Umam, 2019 ).

https://journal.trunojoyo.ac.id/pangabdhi/article/download/5161/3482

 

 

V.           Alat dan Bahan

5.1         Alat

a)      Kertas saring

b)      Alat pemanas listrik

c)      Batang pengaduk

d)     Thermometer

 

5.2         Bahan

a)      Air suling

b)      Asam benzoate

c)      Air panas

 

VI.           Prosedur Kerja

 

Rekristalisasi

 

Alat pemanas listrik

Ø  Dipanaskan air suling 50 ml

Alat rekralisasi

Ø  Disiapkan

Ø  Dilakukan penuangan air hangat sedikit demi sedikit kedalam zat asam benzoate

Batang pengaduk

Ø  Diaduk secara perlahan

Kertas saring

Ø  Dilakukan penyaringan asam benzoat yang sudah dipanaskan

Ø  Dilakukan penyiraman sisa filtrate menggunakan air panas

Ø  Dilakukan proses penyaringan

Termometer

Ø  Diuji titik leleh kristal dengan cara sederhana

Hasil

 

VII.         Permasalahan

Jelaskan apa fungsi dari penyaringan pada percobaan tersebut

Jelaskan bagaimana proses dari memurnikan suatu zat serta berikan contoh zat yang akan dimurnikan tersebut

Mengapa air hangat harus dituangkan secara perlahan ?

 

Link yt : https://youtu.be/SslvXZIobSc

 

 

4 komentar:

  1. saya Sinta Marliya dengan NIM A1C119002 Akan mencoba menjawab permasalahan nomor 1. prroses penyaringan pada rekristalisasi bertujuan untuk memisahkan larutan yang terdapat selama proses kritalisasi dan memastikan bahwasanya bentuk kristal tetap terjaga

    BalasHapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. Baiklah perkenalkan saya Ike Sonia (A1C119032) akan menjawab permasalahan nomor 2. Contoh zat yang dimurnikan adalah asam benzoat. Prosenya yaitu, sebelum merangkai alat rekristalisasinya, pertama-tama yang harus dilakukan adalah memanaskan air suling, setelah memnaskan air suling barulah dilakuakn perangkaian alat rekistalisai. Kemudian setelah semuanya selesai dituangkan air yang telah dipanaskan tadi kedalam zat asam benzoate dengan hati-hati dan penuangannya sedikit demi sedikit. Disaring asam benzoate yang telah dipanaskan terlebih dahulu dengan menggunakan kertas saring setelah itu, dilakukan penuangan air panas kedalam sisa fitrat dan dilakukan pengujian terhadap titik leleh Kristal dengan menggunakan thermometer

    BalasHapus
  4. baiklah saya dio al kautsar dengan nim a1c119039 akan menjawab pertnyaan nomor 3 Mengapa air hangat harus dituangkan secara perlahan supaya zat yang terlarut dapat learut secara baik dan kita dapat mengetahui volume yang tepat disekitar titik jenuh.

    BalasHapus